Moskow Larang Parade Gay Selama 100 Tahun
Berita Terkait
- Memalukan! Bu Guru di AS Bercinta dengan 4 Muridnya 5
- Usai China, Indonesia Tuan Rumah Miss World 20130
Berita Populer
- Es Teler, Sejarahmu Dulu dan Kini bagaimana cerita
- Memalukan! Bu Guru di AS Bercinta dengan 4 Muridnya
- 3 Cewek K-Pop Paling Hot Jalan Bersama
- Usai Bertempur, banyak Tentara Israel Hilang di Jalur Gaza
- Bos Amazon Temukan Mesin Apollo 11
- 7 Efek Buruk dari Konsumsi Obat Tidur
- Foto Bugil Pangeran Harry Beredar
- Israel, Tumor yang Harus Dihancurkan dari Muka Bumi
- Inggris Bela Serangan Roket Hamas ke israel
- Fatima Nabil, Presenter TV Berjilbab Pertama di Mesir
Keterangan Gambar : Nikolay Alexeye.
Pengadilan di Moskow mengukuhkan keputusan untuk melarang parade homoseksual untuk seratus tahun ke depan.
Langkah ini dilakukan menyusul upaya pegiat hak homoseksual Rusia, Nikolay Alexeyev untuk membatalkan keputusan pemerintah kota melarang parade.
Ia meminta hak melakukan parade selama 100 tahun ke depan.
Alexeyev juga menentang larangan kota St Petersburgh untuk menyebarkan "propaganda homoseksual."
Mahkamah hak asasi Eropa telah meminta pemerintah Rusia untuk membayar kerugian kepada Alexeyev.
Alexeyev mengatakan Jumat (17/08) ia akan kembali ke Mahkamah Eropa untuk meminta agar menetapkan bahwa larangan itu tidak adil.
Pemerintah kota Moskow menyatakan parade gay akan menimbulkan risiko gangguan ketertiban umum.
Pemkot juga mengatakan sebagian besar warga Moskow menentang kegiatan itu.
Bulan September lalu, Dewan Eropa -pengawasan HAM di Eropa- akan meneliti tanggapan Rusia atas keputusan Mahkamah Eropa sebelumnya tentang hak gay, menurut media Rusia.
Bulan Oktober 2010, Mahkamah Eropa mengatakan Rusia melakukan diskriminasi terhadap Alexeyev karena orientasi seksualnya.
Mahkamah saat itu menangani larangan Moskow atas parade gay antara tahun 2006-2008.